Pembuatan sarana jamban oleh warga disalah satu desa di Lebak.(Foto Uday)
Berita6Banten.Com – Bebererapa desa di Kabupaten Lebak, seperti Desa Cisimeut, Kecamatan Leuwidamar, Desa Cikareo, Kecamatan Cileles, serta Desa Ciakar dan Sukanegara, Kecamatan Gunungkencana, membangun sarana jamban secara mandiri.
Hal itu sengaja dilakukan, karena masyarakat dibeberapa desa tersebut menyadari arti kesehatan, sehingga mendukung program stop buang air besar sembarangan (BABS) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak.
A.Rohman, Staf pada Bagian Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak, membenarkan bila beberapa desa di Lebak, telah menyediakan jamban secara mandiri untuk mendukung program stop BABS.
“Penyediaan jamban secara mandiri yang dilakukan beberapa desa tersebut semoga bisa diikuti oleh desa lain yang masyarakatnya masih melakukan BABS,” ujar Rohman, Selasa 26 Juli 2022.
Baca Juga :Jalan Provinsi di Cibeber, Lebak Tertimbun Tanah Longsor
Kepala Dinkes Lebak, Triatno Supiyono menambahkan, program stop BABS ini tidak hanya dilakukan dibeberap desa, tetapi akan diprogramkan pula di desa-desa lain yang masyarakatnya masih berprilaku BABS.
“Kami sangat mendukung terhadap desa yang telah menyediakan sarana jamban secara mandiri,” kata Supiyono.(day)
Komentar