oleh

DBD di Lebak Capai 393 Kasus 4 Diantaranya Meninggal Dunia

Pegawai Dinkes Lebak melakukan pogging di salah satu rumah di Kampung Narimbang, Rangkasbitung, Lebak, Banten.(Foto Uday)

DBD di Lebak Capai 393 Kasus
4 Diantaranya Meninggal Dunia

Berita6Banten.Com- Wabah demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Lebak, Banten, terus mengalami peningkatan.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak, wabah DBD sejakJanuari hingga Juli 2022, mencapai 393 kasus. Bahkan dari jumlah tersebut, empat orang diantaranya meninggal dunia.

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, Banten, Firman Rahmatullah membenarkan, sejak Januari hingga Juli tahun ini, kasus DBD, telah mencapai 393 orang, serta 4 orang lainya meninggal dunia akibat terlambat dibawa ke pihak medis.

“Angka kasus DBD hingga Juli tahun ini dinilai lumayan tinggi, sehingga kami berharap agar masyarakat turut melakukan pencegahannya,” ujar Firman, Selasa 12 Juli 2022.

Baca Juga: HIV/AIDS di Lebak, Hingga Juni 2022 Capai 58 Kasus

Ditambahkannya, apa bila masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi, tentu cara melakukannya sangat mudah, yaitu dengan cara 3M-Plus (Membersihkan, mengubur, menguras, serta menyediakan obat anti nyamuk di rumah.

“3M-Plus ini cara yang paling mudah dan cepat untuk mencegah munculnya nyamuk aedes aegyfti,” terang Firman.(day)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *