oleh

HIV/AIDS di Lebak, Hingga Juni 2022 Capai 58 Kasus

Klinik Seroja di RSUD Dr Adjidarmo Rangkasbitung merupakan tempat kontrol kesehatan para ODHA.(Foto Uday)

Berita6Banten– Kasus penularan HIV/AIDS yang menimpa warga Kabupaten Lebak, rupanya terus bertambah.

Bahkan, berdasarkan data terakhir di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, sejak Januari hingga Juni 2022, tercatat sebanyak 58 warga Lebak dinyatakan positif ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS).

Dari jumlah 58 ODHA tersebut, 48 diantaranya berjenis kelamin pria, serta 10 ODHA lainya adalah perempuan.

Baca Juga: Semakin Memprihatinkan Jembatan Gantung Kedung Lebak Tidak Kunjung Diperbaiki

Pejabat Fungsional Umum pada Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular (P3M) pada Dinkes Kabupaten Lebak, Lenny Faridah mengatakan puluhan warga Lebak yang positif ODHA tersebut rutin didampingi pihaknya agar tetap rutin memeriksa kondisi kesehatannya ke Klinik Seroja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Adjidarmo, Rangkasbitung. Selain itu, pendampingan pihaknyapun dilakukan agar mereka yang positif ODHA, tidak memiliki rasa dendam dan akhirnya menularkannya kepada orang lain melalui hubungan intim,” ujar Lenny, Senin 11 Juli 2022.

Kepala Bidang P3M pada Dinkes Lebak, Firman Rahmatullah mengatakan, bahwa persoalan ODHA adalah persoalan bersama, sehingga semua pihak di Lebak harus turut berusaha untuk melakukan penekanan terhadap angka kasusnya.

“Bila tidak kita tekan bersama, bukan tidak mungkin kasus ODHA akan meningkat pesat,” kata Firman.(day)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *