Warga Sangiang, Maja memasang poster besar yang bertuliskan keberatan terhadap banyaknya truk tanah yang parkir di Jalan Maja-Koleng.(Foto Uday)
Berita6Banten.Com – Warga Desa Sangiang, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, melakukan aksi protes terhadap banyaknya truk yang kerap parkir di sisi badan jalan Maja-Koleng.
Hal itu mereka lakukan, karena selama ini sudah banyak pengendara roda dua yang menjadi korban, akibat menabrak truk angkutan tanah yang terparkir di sepanjang jalan di Desa Sangiang.
Rusli tokoh pemuda Desa Sangiang, mengungkapkan, akibat banyak mobil angkutan tanah yang terparkir, khusunya dimalam hari, maka sangat membayahakan bagi pengendara lainnya.
“Bahkan belum lama ini, warga Maka tewas akibat motornya menabrak bagian truk angkutan tanah yang terparkir di malam hari di desa kami,” ungkap Rusli, Senin 31 Juli 2023.
Baca juga:Pelayanan Konseling Psikologi Oleh Dinsos Lebak Mulai Digelar, Sejumlah Wargapun Berdatangan
Agar kedepan tidak ada lagi kasus kecelakaan akibat banyaknya truk tanah yang parkir di sisi bahu jalan di Sangiang, maka Rusli mendesak pihak Dinas Perhubungan (Dishub) maupun Satlantas Polres Lebak, segera menertibkannya.
“Kami tidak ingin, pengendara yang melintasi jalan Koleng-Maja menjadi korban, gara-gara banyak truk tanah yang parkir disisi badan jalan,” kata Rusli.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Pengawasan dan Rekayasa Lalulintas pada Dishub Lebak, Cecep Kunaepi mengatakan belum lama ini pihaknya sudah melakukan penertiban.
Bahkan dititik yang kerap digunakan tempat parkir oleh truk tanah, sudah dipasangi larangangannya.
“Sebenarnya dilahan lokasi penggalian tanahnya sangat luas dan bisa digunakan untuk parkir. Maka dari itu pengelola galian tanahnya pun kami tegur,” kata Cepi.(day)
Komentar